The Way Back, Sebuah Perjalanan Panjang Nan Sulit

The Way Back, dengan cerita epik dan setting yang spektakuler, mau tidak mau mengundang perbandingan dengan Lawrence of Arabia dan Dr. Zhivago. Semuanya dipenuhi medan lokasi yang berat.

The Way Back memang mempunyai setting yang bagus, tapi tidak demikian halnya dalam hal substansi. Tanpa harus dibandingkan dengan film-film klasik tadi, film ini memiliki kekurangan dalam hal perkembangan karakter.

Lokasi di Bulgaria, India, dan Maroko membuat film yang bercerita tentang pelarian tahanan Soviet menjadi lebih otentik.

Ada momen-momen yang menggembirakan, dan ada juga saat-saat yang betul-betul menegangkan. Kedua hal ini membuat kisah pelarian menjadi lebih sulit daripada yang anda bayangkan.

Peter weir adalah seorang sutradara yang benar-benar mahir. Film pertamanya, Gallipoli (1981), adalah sebuah epik perang yang mengejutkan. Bahkan film-filmnya yang bersifat komersial (The Truman Show, Master and Commander) tetap menampilkan sentuhan-sentuhan artistik.

Diklaim sebagai berdasarkan pada kisah nyata tentang tahanan di penjara Siberia yang melarikan diri, cerita pada The way Back berfokus pada beberapa laki-laki dan seorang perempuan yang menempuh perjalanan sejauh 4000 mil di dataran Siberia yang keras dan Gurun Gobi nan luas di Mongolia.

Cerita film ini terjadi kira-kira pada saat Perang Dunia ke-2. Karakter yang ditampilkan adalah tahanan Polandia Janusz (Jim Sturgess), penjahat Rusia Valka (Collin Farrel), orang Amerika yang penyendiri Mr. Smith (Ed Harris), dan Irena yang masih muda (Saoirse Ronan). Mereka semua berjuang di tengah hutan dengan temperatur yang membekukan dan harus melawan kelaparan karena keterbatasan makanan dan air. Mereka juga harus melawan serigala lapar dan sempat berpikir tentang kanibalisme.

Terinsipirasi dari book berjudul The Long Walk: The True Story of a Trek to Freedom, film ini memantul antara film yang memberi inspirasi dengan film membosankan. Tak perlu diragukan, perjalanan panjang memang mengandung 2 hal ini.

The Way Back, dengan durasi lebih dari 2 jam, terasa amat lama. Kecuali momen keputusasaan yang dalam, karakter yang ada tidak diberi sifat yang bisa membedakan satu dengan lainnya. Semuanya terasa datar-datar saja. Bagaimanapun, The Way Back adalah sebuah proyek ambisius dari Peter Weir yang layak tonton.

Sutradara : Peter Weir
Skenario : Keith R. Clarke
Pemain : Jim Sturgess, Ed Harris, Colin Farrell, Saoirse Ronan

sumber:
http://www.usatoday.com/life/movies/reviews/2011-01-21-wayback21_ST_N.htm?csp=IMDBreviews

Useful Link:
Tas Laptop Wanita 

No comments:

Post a Comment